Seperti yang dilansir dari laman YPramedia.com pada (7/24/2017). Bukan Mars, tapi Titan, bulan Saturnus yang mungkin tempat terbaik untuk koloni manusia. Bulan Saturnus yang terbesar mengherankan seperti Bumi, dengan suasana padat yang bisa melindungi makhluk-makhluk Bumi yang lemah dari radiasi.
Pencalonan Titan sebagai lingkungan bukanlah hal yang baru, namun sebuah analisis baru menunjukkan bahwa Yellow Moon memiliki sumber energi berharga yang bisa memberi kita resolusi dari pertanyaan tersebut.
Menurut ilmuwan Amanda Hendrix dan Yuk Yung, Titan merupakan lokasi optimal di tata surya untuk pemukiman manusia di luar Bumi. Sekitar 808 juta mil jauhnya, keberlanjutan spesies manusia di Titan adalah kuncinya.
Manusia bisa membuat tenaga nuklir dengan penggunaan peluruhan radioaktif yang jumlahnya tidak banyak jumlahnya. Ilmuwan mengatakan tenaga surya juga bisa dijadikan alternatif, meski Titan hampir 10 kali lebih jauh dari Matahari daripada Bumi.
Angin Titan juga bisa dimanfaatkan jika manusia belajar membangun turbin yang cukup kuat. Gelombang dahsyat yang diciptakan oleh daya tarik Saturnus dapat dibuat menjadi sumber energi.
Titan juga bisa dijadikan tempat berlindung untuk eksplorasi lebih lanjut, Danau yang ada cukup metana bisa ditambang untuk bahan bakar roket.
Periset mengakui, bagaimanapun, bahwa ada banyak hal yang tidak diketahui, termasuk geologi Titan.
Namun, Mars mungkin lebih beracun daripada yang diperkirakan sebelumnya.